Memproses Kuliah Menjelang Awal Ramadan 1437/2016

Pada tahun 1437/2016 ini saya mengajar tidak begitu banyak. Di S1 mengajar tidak seperti sebelumnya, saya semester ini menangani  empat kelompok, sementara di S2 menangani satu kelompok; semuanya 5 kelompok. Lebih ringan dua kelompok dari semester yang lalu. Jika di S2 saya menangani dengan Dr. Saifudin Zuhri kuliah Fiqih Ushul Fiqih dan Problematika Kontemporer, di S1nya saya menangani kuliah Hadis Tarbawi II sendirian. Untuk itu, maka jika di S2 saya cukup menangani setengah semester yang sudah selesai beberapa waktu yang lalu, maka di S1nya saya mesti mengambil waktu pemadatan agar mahasiswa dapat menyelesaikan perkuliahan sebelum masuk Puasa Ramadhan. Nah, di sinilah pemadatan kuliah perlu dilakukan agar kegiatan penelitian, pengabdian, dan pendukung dapat semua ditangani dengan yang terbaik dan mahasiswa dapat memanfaatkan waktu selain kuliah formalnya ketika Puasa Ramadan.

 

Jum’at Akhir Mei

Selesai menutup pengajian rutin Jum’at Subuh yang selama ini berlangsung di Bedagan Semarang, maka pada hari Jum’at yang sudah kosong itu, saya menangani kuliah pemadatan; diawali dengan dua kelompok kuliah. Pertama, Hadis Tarbawi II Jam Ke-3 hari Selasa dan Hadis Tarbawi II Jam Ke-1 hari Rabu, masing masing dapat dipadatkan dengan mengisi Jam Ke-2 dan Jam Ke-4 di hari Jum’at ini. Keduanya, masing-masing saya langsungkan mengisi di Ruang D5 dan Ruang D3, sehingga tinggal dua mata kuliah lagi yang perlu saya padatkan sebelum akhirnya Ujian Akhir Semester nanti. Untuk yang Selasa Jam Ke-3, UASnya insya Allah akan bisa dilakukan pada hari Jum’at depan, sementara yang hari Rabu Jam Ke-1, UASnya akan dilangsungkan insya Allah pada hari Rabu Jam ke-1 yang akan datang; termasuk menangani laporan pemadatannya yang dicantumkan sebelum laporan wasnya.

 

Dua Kuliah Lainnya

Sementara untuk Kuliah Hadis Tarbawi II yang biasa berlangsung pada hari Selasa Jam Ke-1 dan Ke-2, maka akan ditangani lebih lanjut, yang lebih tepat ditangani dengan waktu yang efektif. Mungkin solusi untuk dilaksanakan pada Rabu atau Jum’at akan lebih pas, karena hari Kamisnya saya berencana untuk menangani kesihatan keluarga agar lebih fiit ketika nanti memasuki puasa Ramadan, yang sudah tinggal beberapa hari lagi. Saya berharap semuanya akan mampu ditangani sesuai dengan waktu yang tersedia (Erfan Subahar).

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *