Mengenal Kuliah Online: Jenis Aplikasi dan Penerapan
Di alam studi perguruan tinggi, perkuliahan dapat dilakukan dengan berbagai cara. Lebih-lebih ketika di PT sedang sedang terjadi kesukaran dalam keberlangsungan kuliah, entah hal itu karena adanya bencana alam seperti akibat angin lisus, gempa, atau karena ada wabah yang menimpa. Maka kuliah seperti yang biasa dengan tatap muka bisa diganti dengan kuliah yang dilakukan secara online.
Bagi yang belum mengenal jenis-jenis kuliah online (KulOn), bisa jadi kuliah yang dimaksud agak kelabaan untuk merealisasikannya.Untuk itu, artikel ini untuk keperluan kalangan terbatas, ditulis guna mempermudah sejumlah dosen dan kalangan mahasiswa melakukannya.
Di bawah ini, ada 3 aplikasi yang bisa digunakan untuk tetap bisa mengikuti kuliah dari rumah secara kuliah online.
1- Zoom Cloud Meeting
Pertama, bisa menggunakan aplikasi Zoom Cloud, aplikasi meeting online.
Layanan ini sebenarnya sudah hadir di platform desktop sejak 2011, tapi hingga dan saat ini bisa digunakan juga oleh pengguna smartphone Android dan iOS.
Dengan menggunakan aplikasi ini, maka akan bisa berkumpul dengan dosen dan rekan-rekan seperkuliahan.
Caranya, anda bisa langsung mendownload aplikasi ini di Google Play Store, atau AppStore untuk smartphone.
Bagi pemakai laptop, bisa langsung mengunduh melalui mesin pencarian yang anda gunakan dengan keyword ‘Zoom Cloud Meeting’.
Jika sudah, anda bisa langsung membuat terlebih dahulu ID Zoom dengan menggunakan email pribadi.
Setelah itu anda bisa langsung mencari ruang belajar online yang sudah dibuat oleh dosen anda dengan mengklik menu ‘Join’.
Lalu, masukan kode nomer room yang sesuai diberikan oleh pembuat room tersebut.
Nantinya, kamu akan bisa terhubung dengan teman-teman langsung ke dalam ruangan yang sama dan melakukan pembelajaran.
2- Skype
Aplikasi jenis kedua adalah yang sudah bukan baru bagi para penikmat teknologi. Misalnya Skype, salah satu aplikasi untuk komunikasi yang menampilkan video tatap muka antar penggunanya.
Meskipun aplikasi ini saat ini sudah kian menurun dalam penggunaan, namun ia tak ada salahnya kalau kembali digunakan.
Sebenarnya, aplikasi Skype ini sudah digunakan oleh beberapa universitas di luar negeri di dalam program perkualiahan. Namun, di Indonesia aplikasi ini masih terkesan relatif baru.
Telepon grup via Skype kini bisa sampai 50 orang
Dengan menggunakan Skype, anda bisa terhubung dengan rekan dan dosen hingga sekitar 50 orang dalam lingkup satu ruangan yang sama.
Dengan begitu, proses pemberian materi akan sangat baik dilakukan. Misalnya melakukan presentasi dengan mudah tanpa harus melakukan ketik teks ulang.
Yang harus dipastikan dalam penggunaan aplikasi adalah koneksi jaringan yang kuat sehingga penggunaan Skype tidak putus koneksinya.
3- WhatsApp
Untuk aplikasi yang ketiga ini, ialah yang paling populer digunakan saat ini. Terutama jika aplikasi yang pertama dan kedua sebelumnya sukar untuk dijalankan.
Siapakah yang tidak sedang menggunakan WhatsApp saat ini? Tentu bagi mahasiswa aplikasi ini adalah sebuah keharusan pada ponselnya.
Selain aplikasi ini dianggap lebih mudah dan tidak kompleks dalam pengoperasiannya, ia bisa dilakukan untuk kegiatan belajar mengajar menggunakan group chat yang ada di WhatsApp.
Dalam penggunaannya anda tinggal memasukan kawan-kawan sekelas dan dosen pengampu untuk bisa memberikan materi perkualiahan.
Dalam praktek pelaksanaan, dosen pengampu dapat menggunakan fitur voice note untuk direkam dan dikirim ke dalam perkumpulan.
Ada juga fitur grup video call yang bisa diisi oleh 4 orang anggota grup.
Jika memang kurang efektif, proses perkuliahan mau tidak mau harus dilakukan melalui chatting teks.
Demikian, tiga aplikasi yang dapat digunakan dalam masa proses kuliah online (KULON). Semoga perjalanan perkuliahan online ini dapat lancar dan sukses untuk mencapai tujuan pembelajaran (Erf).
