• Beranda
  • Profil
  • Artikel
    • Islamuna
    • Kunjungan
  • Berita
  • Hikmiah
  • Khazanah
  • Arsip
Menu +
  • Beranda
  • Profil
  • Artikel
    • Islamuna
    • Kunjungan
  • Berita
  • Hikmiah
  • Khazanah
  • Arsip

Nasihat Kependidikan Lukman al-Hakim 3

Posted on September 23, 2013 | By admin | No comments

Nasihat Kependidikan Lukman al-Hakim kali ini adalah bagian yang terakhir. Setelah Senin ke-2 kita ada kendala untuk menyampaikan nasihat kedua, yang baru disampai kan di Senin yang ke-3, yang menyampaikan tiga nasihat; nasihat ke-3 sampai ke-5, maka kali ini RRI Pro-4 menyampaikan nasihat begian terakhir. Yaitu nasihat ke-6 hingga yang ke-9. Kajiannya dipandu oleh Bapak Iwan.

Pada siaran bagian nasihat yang ke-3 ini, seperti yang ke-2, waktu lebih dari 30 menit. Nasihat yang disampaikan oleh Prof. Erfan Soebahar, adalah seperti berikut ini.

Nasihat 6, “Hendaklah Mendirikan Salat.” Salat adalah bukti riil bahwa seseorang sesorang benar-benar telah melaksanakan hidupan beragama. Walaupun itu baru salah satu dari bukti dari sekian bukti-bukti menjalankan kehidupan beragama, namun bukti salat adalah bukti yang kuat. Bahkan, bukti salat adalah termasuk pilar atau cagaknya agama. Maka orang yang mendirikan salat sudah sama dengan orang yang mendirikan agama, dan meninggalkannya sama dengan meninggalkan agama. Dari situ, salat itu tinggi nilainya, dan itu dijadikan bukti yang pertama-tama dinilai Allah Swt, dari nilai amaliah muslim di dunia.

Nasihat 7, “Hendaklah Beramar Ma’ruf dan Nahy Munkar.” Untuk tegaknya kebajikan dan kemaslahatan yang berkelanjutan di dalam kehidupan, dua tugas ini menjadi kewajiban setiap mukmin yang baik dan siap. Tugas amar ma’ruf, adalah menyampaikan atau mendorong apa saja yang dipandang baik dan benar oleh norma-norma agama yang relevan juga dengan ajaran moralitas. Sedang nahy munkar, adalah ikut menyampaikan atau mendakwahkan apa saja yang seseorang disuruh meninggalkan atau mencegah sesuatu yang dipandang buruk atau jelek sekiranya dilakukan.

Nasihat 8, “Bersabar terhadap segala cobaan dan ujian Allah.” Dalam perjalanan kehidupan, kebaikan apa saja dan upaya kemaslahatan yang seperti apapun, akan ada “kendala”nya.

Nasihat 9, “Tidak menyombongkan diri.” Sikap sombong (Al-Mutakabbir) hanya pantas bagi Allah, sang Pencipta. Karena memang Allah lah yang menciptakan semesta ini seisinya dalam kesendiriannya. Maka hanya Allah Swt yang tepat menyandang sifat ini. Namun, manusia — walau mereka di banyak hal punya kelebihan– kelebihannya selalu dalam keterbatasan, tidak ada yang sempurna. Maka ungkapan Al-Qur’an, ‘Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong), dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri.” (Q.S. Lukman/31: 18). Pertimbangannya, “Sederhanakanlah kamu dalam berjalan dan lunakkanlah suaramu,” adalah solusi akhlaki dari perilaku sombong yang tidak dikuasai Allah Swt itu.

Demikian, semoga uraian ini bermanfaat. (Erfan Soebahar, 23-09-2013).

Share this:

  • Click to share on Twitter (Opens in new window)
  • Click to share on Facebook (Opens in new window)
  • Click to share on Google+ (Opens in new window)

Like this:

Like Loading...

Related

Category: Islamuna

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terima Kasih
Anda Telah Berkunjung di Web ini
April 2018
S M T W T F S
« Mar    
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
2930  

Gallery

Cipayung-20121219-00284_2
Pangkalan-Baru-20111011-00082
20140812_120342
IMG-20131026-00128-1
20140828_105632-e1416452073956
IMG-20131009-00060-1
20131029_115449-1
C360_2014-12-27-16-01-45-060
20141225_081921
IMG-20150307-WA0001
20131210_075503-1
20151205_153347
IMG-20151205-WA0000

Artikel Terbaru

  • Berwisata Ke Pantai Ngebum Kendal dan Pantai Marina Semarang
  • Menyiapkan Amalan Manfaat Menjelang Akhir Bulan Rajab
  • Membangun Rumah Tinggal Pada Bulan Rajab
  • Kapan Saat Tarakhir Untuk Kita Laporan SPT?
  • Dua Kisah Anugerah Allah kepada Hamba yang Dicinta-Nya
  • Jadwal Kuliah Smt Genap Siapnya Pertengahan Maret 2018
  • Menuju Bondowoso Menjelang Awal Rajab 1439 H
  • Prosesi Akad Nikah dan Penganten Duduk di Pelaminan
  • Beberapa Dosen UIN Walisongo Menyambung Keluarga Baru
  • Menghadiri Acara Wisuda UIN Walisongo Pada Hari Aktif Kuliah

Statistics

  • 225
  • 18
  • 2,115
  • 15,267
  • 75,174
  • 1,479,007
  • 147,268
  • 5
  • 985

Archives

  • April 2018 (3)
  • March 2018 (9)
  • February 2018 (9)
  • January 2018 (17)
  • December 2017 (17)
  • November 2017 (17)
  • October 2017 (17)
  • September 2017 (17)
  • August 2017 (17)
  • July 2017 (17)
  • June 2017 (17)
  • May 2017 (17)
  • April 2017 (17)
  • March 2017 (17)
  • February 2017 (17)
  • January 2017 (17)
  • December 2016 (17)
  • November 2016 (17)
  • October 2016 (17)
  • September 2016 (17)
  • August 2016 (17)
  • July 2016 (17)
  • June 2016 (17)
  • May 2016 (17)
  • April 2016 (17)
  • March 2016 (17)
  • February 2016 (17)
  • January 2016 (17)
  • December 2015 (17)
  • November 2015 (17)
  • October 2015 (17)
  • September 2015 (17)
  • August 2015 (17)
  • July 2015 (17)
  • June 2015 (17)
  • May 2015 (17)
  • April 2015 (17)
  • March 2015 (17)
  • February 2015 (17)
  • January 2015 (17)
  • December 2014 (17)
  • November 2014 (17)
  • October 2014 (17)
  • September 2014 (17)
  • August 2014 (17)
  • July 2014 (20)
  • June 2014 (18)
  • May 2014 (19)
  • April 2014 (19)
  • March 2014 (15)
  • February 2014 (15)
  • January 2014 (16)
  • December 2013 (15)
  • November 2013 (14)
  • October 2013 (20)
  • September 2013 (17)
  • August 2013 (17)
  • July 2013 (15)
  • June 2013 (10)
  • May 2013 (17)
  • April 2013 (3)
Copyright 2018 Prof. DR. H.M. Erfan Soebahar
%d bloggers like this: