Prof BJ Habibie Berpulang Pada 11 September 2019

Tokoh Indonesia yang namanya meroket di dalam dunia ilmu pengetahuan, Keagamaan, dan Negara ini telah berpulang ke rahmatullah pada hari Rabu, 11 September 2019. Kita kehilangan tokoh yang kecerdasan IQnya konon mencapai 200, berada di atas instens yang konon hanya 162 itu.

Biografi BJ Habibie
• Nama Lengkap: Prof. Dr.-Ing. H. Bacharuddin Jusuf Habibie
• Nama Populer: BJ Habibie

• Lahir: Pare-pare, 25 Juni 1936

  • Istri: Hasri Ainun Besari

• Masa Menjabat Presiden: 21 Mei 19…
Beliau Bacharuddin Jusuf Habibie alias BJ Habibie dikabarkan meninggal dunia pada Rabu 11 September 2019, dikebumikan pada hari Kamis, 12 September 2019, BJ Habibie menghembuskan napas terakhir setelah dirawat intensif selama 11 hari.

Selama menjalani perawatan, BJ Habibie telah ditangani sejumlah dokter spesialis, mulai dari jantung, penyakit dalam hingga ginjal.

Sebelumnya, kabar meninggalnya BJ Habibie telah dikonfirmasi oleh salah satu cucunya yaitu Melanie Subono.

Melanie Subono mengkonfirmasi kabar meninggalnya sang kakek melalui akun Instagramnya.

Pendidikan

BJ Habibie lahir di Pare-pare, Sulawesi Selatan pada 25 Juni 1936.

Beliau dari kecil dikenal memiliki kemampuan keilmuan yang menonjol dibanding anak-anak seusianya.

Sejak masa kecilnya beliau dikenal gemar membaca di samping menunggang kuda.

Anak keempat dari delapan bersaudara itu pernah menimba ilmu di Institut Teknologi Bandung.

Setelah lulus, beliu kemudian melanjutkan studinya di Rhenish Wesfalische Tehnische Hochscule, Jerman.

Beliau mengambil studi teknik penerbangan dengan spesialisasi konstruksi pesawat terbangKuliah sambil bekerja

Kuliah Sambil Bekerja

Beliau pernah bekerja di Messerschmitt-Bölkow-Blohm, perusahaan penerbangan yang berada di Hamburg, Jerman.

Kerja keras dan prestasi BJ Habibie banyak mendapat perharian dari pemerintah, antara lain dari Presiden Soeharto. Untuk itu, beliau lalu diminta untuk pulang ke Indonesia pada tahun 1973.

Kepulangan beliau, diminta oleh pemerintah untuk memimpin pengembangan industri di Indonesia.

Menjadi Menteri

Karir BJ Habibie semakin melambung setelah mendapatkan mandat dari Presiden Soeharto, untuk menjadi CEO di Industri Pesawat Terbang Nusantara (IPTN).

Setelah itu, beliau dipercaya menjadi Menteri Negara Riset dan Teknologi yang diantara tugasnya memimpin proyek pesawat pertama buatan Indonesia bernama N250 Gatot Kaca.

Menjadi Presiden RI

Setelah menduduki Jabatan Menteri, BJ Habibie kemudian diangkat menjadi Wakil Presiden Kabinet Pembangunan VII pada 14 Maret 1998.

Dua bulan kemudian, Habibie menggantikan Soeharto sebagai Presiden Republik Indonesia.

Di masa kepemimpinannya, Habibie membentuk kabinet baru, yang meminpin Indonesia sekitar 17 bulan.

Habibie pun membebaskan masyarakat menyuarakan opini mereka di publik.

Partai politik juga mulai banyak bermunculan di era kepemimpinannya.

Era kepemimpinannya kemudian digantikan oleh KH. Abdurrahman Wahid alias Gus Dur pada 20 Oktober 1999.

Penghargaan

Semasa hidupnya, BJ Habibie telah mengantongi sejumlah penghargaan baik dari dalam maupun luar negeri.

  • Habibie pernah mendapatkan penghargaan Bintang Mahaputra Adipradana Republik Indonesia dan
  • Satya Lencana Widya Sistha, Departemen Pertahanan dan Keamanan Republik Indonesia di tahun 1982.
  • Nama beliau tercatat dalam daftar 10 tokoh terkemuka dalam bidang penerbangan di Majalah Aviation International News Amerika Serikat pada tahun 1985.
  • Juga pernah mendapatkan penghargaan dari luar negeri, yaitu Cavaliere di Grand Croce Republik Italia (1986), Grand Cross of The Aeronatical Merit Republik Chili ( 1985 ) dan lain-lain.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *