Membanding, Menjalani Hidup dengan Menulis Buku, Dapatkah?
Jika mencoba mengisi hidup itu sebagai ibarat mengisi kegiatan hari demi hari menuju akhir. Maka orang mengisi aktivitas kehidupan itu bisa seperti mengisi kehidupan dengan menulis sebuah buku yang diterbitkan. Alurnya secara ringkas dapat kita lihat seperti ditulis berikut ini.
1- Sampul depan buku: adalah tanggal lahir kita.
2- Sampul belakangnya: adalah tanggal kematian.
3- Setiap lembar buku: adalah berisi setiap hari di dalam hidup yang dicatatkan apa yang kita lakukan.
Kita sadari bahwa ada buku yang tebal, ada buku juga yang tipis. Ada buku yang menarik dibaca, dan ada juga yang sama sekali tidak menarik. Sekali buku ditulis, ada peluang kita untuk menghapus tulisan dengan melakukan tobat.
Akan tetapi, seperti seburuk apapun halaman sebelumnya, selalu tersedia halaman lanjut yang putih bersih, yang baru dan tiada cacat untuk ditulisi dengan yang terbaik.
Sama dengan hidup yang kita lalui ini, seburuk apapun kemarin, Tuhan selalu menyediakan hari yang baru untuk kita yang antara satu orang dengan lainnya jatah waktunya sama.
Kita selalu diberi kesempatan baru untuk melakukan sesuatu yang benar dan baik di dalam hidup kita setiap harinya, sebagai isi bagi buku yang kita tulis.
Kita selalu bisa memperbaiki kesalahan kita dan melanjutkan alur cerita kedepannya sampai saat usia berakhir, yang sudah ditetapkan-NYA.
Puji dan syukur bagimu Allah untuk kesempatan menulis buku untuk tahun yang telah berjalan, dan semoga ada waktu yang cukup bagiku untuk waktu yang akan datang di tahun 2017 dan seterusnya.
Dan, jangan pernah lupa, untuk selalu mohon tuntunan kepada-Nya, tentang apa yang akan kita tulis tiap harinya.
Supaya pada saat halaman terakhir buku kehidupan kita selesai, kita dapati diri ini sebagai pribadi yg berkenan dihadapan Allah
Dan buku kehidupan itu layak untuk dijadikan teladan bagi anak-anak kita dan siapapun setelah kita nanti.
Selamat menulis di buku kehidupan; Selamat tahun baru 2017.
Semoga aktivitas kita akan lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya (Erf).