Menghadiri 40 Hari Wafat Bapak Tavip Supriyanto di Tengger V Semarang

Manusia adalah makhluk ciptaan Allah Swt yang waktu hidupnya di dunia terbatas sedang di akhirat abadi. Baik bagi yang percaya atau bagi yang mengingkarinya, kenyataan itu tetap mereka dianugerahi nafas untuk menjalani hidup, dan lalu dicabutnya atas kehendak dan izin Allah Swt. Artinya manusia itu dapat hidup atau dicabut hak hidupnya, sepenuhnya berada di bawah kendali dan ketentuan Allah Swt.
Baik yang layak dikasihi ataupun akhirnya tidak dalam kasih Allah karena perbuatan tidak baiknya, manusia itu semua sama. Mereka pada waktunya akan berhadapan dengan maut. Dengan begitu maka maut itu adalah suatu realitas yang akan dialami oleh semua manusia, sejak masa Nabi Adam a.s. hingga akhir zaman.

Drs Tavip Pjs Walikota Semarang
Nama lengkap beliau adalah Drs. H. Tavip Supriyanto, M.Si. Pada saat Pak Hendi, H. Hendrar Prihadi, SE, MM, mengambil cuti dari tugas menjadi Walikota Semarang, untuk berkampanye bagi pencalonan beliau di periode yang kedua, banyak yang menduga bahwa dengan ditunjuknya Pak Tavip sebagai PJS Walikota maka keberhasilan menjalankan roda pememerintahan, walau dalam waktu yang tidak seberapa lama, akan tetap berlangsung dengan mantap. Dan memang terbukti, dalam beberapa minggu beliau menangani tugas, kota Semarang tetap dalam prestasi demi prestasi yang membangggakan.

Bersaksi atas Kebaikannya
Pak Tavip berada bersama dalam menjalankan tugasnya sebagai pjs Walikota dengan benar-benar baik, sekalipun masa menjadi  Pjs Walikota benar-benar tidak berlangsung berapa lama.
“Mula-mula kami terkejut dengan pendeknya waktu pertemuan,” demikian ungkap Ketua Umum Majelis Ulama Semarang yang ketika Pjs bersafari Jum’at bersama beliau selalu hadir di semua acara di masjid-masjid yang kami kunjungi. “Banyak yang terkejut atas pendeknya masa ini untuk bertemu dengan beliau,” kata pengurus MUI lainnya, menimpali.
Ya, seperti itullah kenyataan yang merasa kehilangan dengan tokoh yang dimakamkan di Boyolali, yang berumah tinggal di bilangan Tengger V No. 39 itu wafat meninggalkan semua, yang 40 harinya diperingati 2 Maret 2021 (Erfan Subahar).

2283

2,283 thoughts on “Menghadiri 40 Hari Wafat Bapak Tavip Supriyanto di Tengger V Semarang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *