Peer Teching: Antisipasi Dinamika Guru

Menyiapkan diri menjadi guru yang terbaik adalah kewajiban dan sekaligus hak guru. Dan bagi peserta PLPG, masa peer teaching adalah masa mereka secara riil dilatih menyiapkan diri dalam bermain peran,  yaitu berperan untuk menjadi guru terbaik dalam pelatihan yang diikuti. Sejak pembuatan RPP,  media belajar,  mengatur diri tampil yang terbaik,  dan kesiapan optimal,  di saat peer teaching inilah semuanya dipersiapkan perannya sebelum peserta PLPG dituntut peran riilnya dalam ujian mengajar riil PLPG.

Persiapan Materi

Kesiapan kita dalam materi pelatihan adalah persiapan yang perlu dilakukan dengan perencanaan yang baik. Apapun yang akan disampaikan ketika tampil dalam mengajar, sebaiknya dipersiapkan secara optimal. Bahkan, jika mungkin mungkin,  persiapan ini perlu dilakukan sejak beberapa waktu jauh sebelum peserta mengikuti acara pelatihan. Sebab materi pelatihan digali dari banyak sumber,  sejak buku rujukan,  bacaan dari artikel di internet,  penyusunan RPP masa sebelumnya dengan RPP yang berlaku pada format sekarang,  penulisan RPP yang dikehendaki pelatihan [yang tertulis tangan ataupun sebaiknya mesti diketik],  dan banyak persiapan yang materi lainnya. Persiapan materi terbaiknya adalah dipersiapkan dari jauh, karena dalam masa yang mendadak kita dituntut banyak keterampilan praktis yang kadang-kadang amat diperlukan.

Persiapan Mental

Selain materi,  persiapan mental peserta tidak  bisa dianggap sepele. Sebab mental peserta benar-benar kelihatan, dan itu  akan dipertunjukkan peserta di hadapan yang tak lain dari guru-guru yang pada saat peer teacing digeser peran menjadi murid, atau menjadi guru; sesuai permaian peran. Di sini,  semua peserta bergeser-geser peran: dari dua peran utama, menjadi murid atau menjadi guru praktikan PLPG. Momentum peserta dalam peran-peran ini  adalah penentu,  yang hanya menerima saran-saran perbaikan sehari sebelum pengalaman keguruan kita diuji dengan yang sebenar-benarnya, untuk selanjutnya kita akan ditentukan akan lulus PLPG atau justru tidak lulus nanti. Peran mentalitas ketika tampil, tidak bisa ditawar-tawar pentingnya.

20140913_130516

5 peserta berfoto stlh peer teaching

Ujian Trampil Mengajar

Jika di waktu peer teahcing,  peserta masih mungkin menerima masukan bagi penyempurnaan diri,  pada masa ujian riil  nanti setelah masa ini adalah mengajar riil di ujian yang sebenarnya. Di situ, kita nanti mesti membuktikan diri atas apa yang terbaik kepada dunia pendidikan. Sebab pada masa ini kita ditantang membuktikan diri apakah kita memang pengajar yang baik bgi murid atau kita ini sekadar menjadi guru yang pernah hidup menjadi guru. Ya,  di forum ini apapun yang pernah kita persiapkn akan benar-benar diminta bukti riil untuk diterima oleh pihak lain baik oleh para murid sementara kita maupun penilai PLPG yang sudah tahu dengan tugas masing-masing (Erfan S).

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *