Pencapaian Aktivitas Bani HM. Erfan Subahar Selama Tahun 2016

Menangani program keluarga ternyata tidak gampang. Walaupun tidak semuanya sukar, namun kalau dilihat dalam konteks secara keseluruhan untuk suksesnya suatu program rata-rata memerlukan disiplin yang terencana baik dan dicapai sesuai dengan prioritas. Dan itupun juga  mesti terus dikontrol dengan baik dengan ikhtiar yang diikuti positif thingking dengan kesabaran dan doa.  Atau dalam bahasa agama perlu dengan aktif mohon pertolongan kepada Allah dengan melakukan kesabaran dan melakukan disiplin salat.

Dengan cara seperti itu yang terus selalu mesti diperjuangkan, maka yang tadinya sukar mencapainya akan memperoleh solusi, sejalan dengan ikhtiar dan doa yang dilakukan. Dan tentu semuanya itu terlaksana, tidak lepas dari pertolongan-Nya.

Pada tahun 2016 ini, setelah mengenyam pahit dan manisnya perjuangan, dapatlah dicatat beberapa aktivitas keluarga dapat dianggap bisa rampung dilakukan, antara lain:

1- Kunjungan/Silaturahmi: melakukan kunjungan atau silaturahmi ke beberapa tempat:

– Ke Serang: ketika penganten Puterinya Bak Rini, sehingga sebelumnya sempat menemui cucu di Cibinong Bogor; 

– Ke Bandung ketika wisuda nanda Moh. Nabiel Erfan, yang didahului ke Cibinong Bogor berdekatan sebelum ke wisuda anak di Bandung. Acara sangat padat, dan jalan-jalan beberapa km dari Kampus ITB macet; 

– Ke Bondowoso; selain dilakukan setelah Hari Raya Idul Fitri yang lalu sekeluarga, juga dilakukan pada 24-26 November 2016 

2- Pendidikan anak: empat orang anak selesai, sesuai dengan peringkat masing-masing. Nia, Naily, Nora, sama selesai hingga peringkat magister, sementara Nabiel sudah selesai di peringkat S1 Elektro di ITB. Mantu menyusul magisternya, tetapi sudah jelas peluangnya untuk pelatihan untuk menangani naik golongan dalam peringkat dinasnya, guna menangani pelatihan.

3- Kesihatan: semuanya bisa ditangani dengan dokter di UIN Walisongo Semarang, sementara pijatnya kami tetap menyukai kontrol minimal setahun dua kali untuk pijat di tempat seperti biasanya.

4- Di bidang pekerjaan: 3 anak sudah sama memiliki pekerjaan;

– Satu orang sudah menjadi dosen tetap non-pns di UIN Walisongo Semarang dengan ijazah S2 dan sudah hampir S3,

– Satu orang sudah mengajar sebagai dosen HR Bahasa di UIN Walisongo Semarang juga dengan ijazah S2,

– Satu orang lagi sudah diterima pada 2 Desember di PT Mega Power Teknindo, Tangerang sana.

5- Buku pribadi: buku yang digarap dari naskah-naskah yang tersebar di pelbagai tempat dan pelbagai file dapat dihimpun menjadi buku fast book, yang telah diklasterkan menjadi 4 (empat) buku yang selesai di tahun 2016 ini; sementara lainnya, 2 buku masih dalam proses. Masih ada 7 buku lain yang menunggu untuk proses terbit, tapi masih diproses tambahan data bagi kelengkapannya.

6- Buku yang terbit pada tahun 2016 ini yaitu:

Khadim al-Ummah; buku edisi revisi yang diterbitkan dari buku tahun 2013.  Akan dilonching lnsya Allah Swt pada akhir tahun 2016 ini.

Kehidupan Akademik Kampus Para Wali; yang terbit pertama tahun 2014 yang lalu;

Hidup Sehat dan Menyehatkan; yang terbit pertama tahun 2015 yang lalu;

Islam Inspiratif: Mengenal Islam dengan Hati; dicetak dua kali.

7- Menulis di Koran Pagi Wawasan: ternyata sambil menjalin kerjasama dengan  IZI dan Wawasan,  saya berpeluang menulis artikel dengan 3.000-3.500 caracter with space di wawasan, setidaknya berupa tulisan ini:

– Perpaduan yang Memberdayakan, dimuat di Mutiara Jum’at Koran Wawasan, 11 November 2016

– Bermimpi Menjadi Negara Besar, dimuat  di Mutiara Jum’at, Koran Wawasan, 25 November 2016

8- Menulis 2 Website Pribadi: M-ErfanSubahar.com dan erfansoebahar.web.id: Jika untuk web pertama adalah untuk memaparkan proses pencarian, maka yang kedua, tetap saya gunakan untuk menulis 17 tulisan pada setiap bulannya. dan alhamdulillah itu dapat dipenuhi.   

Yang terasa sangat berat adalah menyelesaikan aktivitas keluarga di bidang pendidikan. Nora yang maunya S2nya diselesaikan pada tahun 2015 tertunda karena pembimbingnya banyak menangani kesibukan tugas-tugasnya sehingga bimbingan banyak tertunda. Begitu pula Nabiel, lamanya juga di bimbingan, karena dosennya banyak kesibukan bagi tugas-tugas pribadi yang dihadapi akhirnya bimbingan hingga beberapa kali tertunda, akhirnya baru bisa selesaikan pada Oktober 2016 ini.

Demikianlah 8 kelompok tugas yang dapat diselesaikan Bani Erfan S sekeluarga pada tahun 2016 ini; khusus 6-7-8 ayahnya yang banyak berperan, tetapi sekeluarga tidak dapat ditutupi juga perannya. Semoga hasil yang sudah diperoleh, diberkahi oleh Allah, dan kami dianugerahi kekuatan untuk melanjutkan dan menyelesaikan apapun amanah yang kami laksanakan di dalam kehidupan ini (Erfan Subahar).  

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *