Melacak Rahasia Produktivitas Para Tokoh
Menjadi orang produktif adalah keinginan hampir semua orang. Sebab, produktif adalah aktivitas yang membuahkan hasil karya di atas rata-rata. Dari situ, rahasianya selalu saja ingin diketahui dan dimiliki oleh orang-orang yang menginginkan dirinya selalu maju di dalam kehidupan ini.
Apa saja yang membuat orang produktif seperti yang dilakukan oleh banyak orang penting di dunia ini?
Menjalani Tiga Tips
Orang produktif paling tidak memahami ancang-ancang aktivitas yang menjadikan dirinya bergerak menghasilkan karya-karya sebagaimana berikut ini.
- Dapat bekerja dimana pun mereka berada. Bekerja dimana pun adalah ciri-ciri utama dari orang yang produktif. Dirinya merasa nyaman bekerja dalam pelbagai kondisi dimana dia berada. Begitu di tangan sudah ada alat-alat tulis yang dapat memproduk tulisan, di situlah mereka mulai berbuat dan menyelesaikan pekerjaannya dengan baik, sebut saja dapat menulis apa yang seharusnya mereka tulis.
- Menentukan jadwal berkarya dan menjalaninya dengan disiplin. Orang-orang produktif memiliki kemauan yang terlatih. Kemauannya diarahkan untuk menghasilkan karya-karya yang memiliki manfaat bagi orang lain, yang berkemampuan di atas pertimbangan mood. Begitu jadwal kegiatan dibuat, mereka segera melakukan rencananya dan menyelesaikannya sampai mewujud apa yang direncanakan. Rupanya budaya mood bukan budaya mereka. Cukuplah baginya mengatur waktu setiap hari, sehingga dengan begitu mereka berpeluang terus untuk menghasilkan karya dan berdisiplin dalam menjalani jadwal.
- Bekerja setiap hari. Pekerjaan produktif adalah pekerjaan yang bukan langkah sekaligus, melainkan berbuat sedikit demi sedikit. Bekerjanya dilakukan secara rutin, tidak sekaligus dengan menguras kemampuan. Akan tetapi dilakukan sedikit demi sedikit. Laksana gunundukan yang terlihat, pekerjaan yang produktif itu, adalah melakukan sesuatu sedikit demi sedikit lama-lama menjadi bukit. Atau seimbang dengan ungkapan, sehari sehelai benang maka lama kelamaan menjadi sehelai kain.
Melalui bekerja yang menempati tempat tertentu dengan jadwal yang diatur secara regular serta dipanuhi dengan disiplin hari demi hari maka harapan akan terbentang luas bagi sebuah keberhasilan. Jika dalam tiga atau empat bulan menghasilkan sebuah buku, maka dalam setahun akan dapat menghasilkan tiga atau empat buku sebagai karyanya. Maka dapat dilihat produktivitasnya dalam lima tahun. Akan dapat dihasilkan 15-20 buku sungguh suatu aktivitas yang berharga bagi kehidupan sekarang dan ke depan seseorang bagi zamannya dan zaman ke depan (Erfan Subahar).
